LAPORAN PENELITIAN KELOMPOK DINAMIKA PERKEMBANGAN RITUAL PERKAWINAN HINDU KAHARINGAN DAYAK LAWANGAN DI KECAMATAN PAKU KABUPATEN BARITO TIMUR: KAJIAN NILAI PENDIDIKAN AGAMA HINDU

Dr. Pranata,S.Pd.,M.Si, and Lamri, S.Pd., M. Pd.H, and I Made Puspe, S. Ag.,M.Pd.H, and Nali Eka,.S.Ag.,M.Si, LAPORAN PENELITIAN KELOMPOK DINAMIKA PERKEMBANGAN RITUAL PERKAWINAN HINDU KAHARINGAN DAYAK LAWANGAN DI KECAMATAN PAKU KABUPATEN BARITO TIMUR: KAJIAN NILAI PENDIDIKAN AGAMA HINDU. UNSPECIFIED. (Unpublished)

[img]
Preview
Text
PENELITIAN KELOMPOK BARTIM TAHUN 2014.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Masyarakat Dayak Lawangan yang masih mempertahankan keyakinan leluhurnya sampai hari ini masih mempertahankan tradisi leluhurnya termasuk dalam hal ritual perkawinan. Komunitas ini hingga kini masih bertahan, meskipun senantiasa mengalami berbagai tantangan baik yang datang dari luar maupun dari dalam komunitas itu sendiri. Tantangan untuk mempertahankan identitas dan ajaran-ajaran leluhur, serta tantangan untuk tetap bertahan ditengah situasi kehidupan sosial yang terus berubah sesuai tuntutan perubahan dunia. Masyarakat Hindu Kaharingan etnis Dayak Lawangan ini terus melakukan resistensi dan negosiasi agar keberadaannya tetap mempunyai relevansi dengan situasi sosial termasuk halnya dengan tata cara perkawinan. Masalah dalam penelitian ini adalah : 1). Bagaimana bentuk upacara perkawinan masyarakat Hindu Kaharingan Dayak Lawangan di Kecamatan Paku Kabupaten Barito Timur? 2) Bagaimana Dinamika perkembangan ritual perkawinan masyarakat Hindu Kaharingan etnis Dayak Lawangan Kecamatan Paku Kabupaten Barito Timur dalam kajian pendidikan agama Hindu?. Penelitian ini merupakan usaha untuk menemukan dan mendapatkan fakta, data dan gambaran umum tentang ritual perkawinan menurut ajaran Hindu Kaharingan di masyarakat Dayak Lawangan kecamatan Paku Kabupaten Barito Timur kajian pendidikan Hindu. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Fungsionalisme Struktural, Teori Perubahan Sosial dan Teori Siklis, dengan pendekatan fenomenologi. Jenis penelitian ini adalah penelitian Kualitatif, karena penelitian ini disajikan secara deskriptif. Penentuan sumber informan ini menggunakan teknik Snowballing Sampling. Informan kunci yang dipilih adalah Penghulu Adat. selain itu juga menggunakan Purposive Sampling. Metode pengumpulan data yang diterapkan dalam kegiatan penelitian ini meliputi pengamatan, wawancara, perekaman dan studi dokumentasi. Masyarakat Hindu etnis Dayak Lawangan mengenal ada dua bentuk perkawinan yaitu perkawinan Unta Lawak Naik Siang dan perkawinan Unta Kurus Naik Malam. Perkawinan Naik Siang adalah perkawinan yang ideal dimana perkawinan dilaksanakan pada siang hari dan didahului dengan proses lamaran sementara perkawinan Naik Malam adalah jenis perkawinan yang dilakukan karena penyebab-penyebab yang bertentangan dengan aturan hidup masyarakat seperti tinggal serumah tanpa ikatan perkawinan, salah silsilah dan hamil duluan, sehingga orang yang melanggar aturan tersebut akan dituntut untuk melaksanakan perkawinan Naik Malam dan membayar denda adat atas perbuatan tersebut. Perkawinan Dayak Lawangan tentunya merupakan salah satu media pendidikan moral dan sebagai filter bagi masyarakat penganutnya dalam menjalankan kehidupan ditengah arus perubahan besar kebudayaan manusia yang tidak mungkin dapat dihindari oleh masyarakat Hindu etnis Dayak Lawangan. ritual perkawinan sendiri tidak hanya merupakan tradisi turun temurun yang diwariskan para leluhur untuk mengatur tata kehidupan masyarakat yang diikat dalam ikatan moral hidup sebagai manusia, namun ritual perkawinan juga berkaitan dengan hubungan manusia dengan yang klausal (Tuhan). Kata Kunci : Dinamika, Ritual Perkawinan, Dayak Lawangan dan Pendidikan Hindu

Item Type: Other
Depositing User: Nali Eka Nali
Date Deposited: 03 May 2023 04:42
Last Modified: 03 May 2023 04:42
URI: http://www.digilib.iahntp.ac.id/id/eprint/363

Actions (login required)

View Item View Item